mayday2000 – Cinta Laura, artis multitalenta Indonesia, kembali menjadi perbincangan publik setelah mengkritik perilaku beberapa artis yang membawa sebanyak tujuh asisten rumah tangga (ART) saat menghadiri acara. Kritik tajam ini disampaikan oleh Cinta Laura dalam sebuah podcast, di mana ia menyatakan keprihatinannya terhadap fenomena tersebut.
Cinta Laura mengungkapkan rasa prihatinnya melihat artis yang membawa banyak asisten ke sebuah acara. Ia menyebut perilaku tersebut sebagai “sok jadi tuhan” dan menilai bahwa hal ini membuatnya merasa sedih. “Kadang-kadang aku sering melihat artis yang membawa sampai tujuh ART ke sebuah acara medusa88. Tentu saja, setiap ART itu memiliki tugas yang berbeda-beda,” ujar Cinta Laura dalam podcastnya.
Setiap asisten yang dibawa oleh artis tersebut memiliki tugas yang beragam, mulai dari membantu mengatur pakaian, memastikan kebersihan, hingga membantu dalam hal-hal kecil lainnya. Cinta Laura menyoroti bahwa hal ini menunjukkan sikap sombong dan merasa diri sendiri sebagai pusat perhatian.
Kritik Cinta Laura ini mendapat respons yang beragam dari publik. Beberapa netizen mendukung pendapatnya dan menyatakan bahwa artis seharusnya lebih rendah hati dan tidak perlu membawa banyak asisten. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa selama artis tersebut mampu membayar upah minimum regional (UMR), hal tersebut tidak menjadi masalah besar.
Cinta Laura mengingatkan bahwa sebagai publik figur, artis seharusnya menjadi teladan yang baik bagi masyarakat. Perilaku membawa banyak asisten hanya untuk menunjukkan status sosial dianggap tidak sesuai dengan nilai-nilai yang seharusnya diperankan oleh seorang artis. Dengan kritiknya ini, Cinta Laura berharap dapat mengingatkan artis lain untuk lebih rendah hati dan menghargai orang lain.
Dengan demikian, kritik Cinta Laura terhadap perilaku artis yang membawa banyak asisten saat menghadiri acara menjadi perhatian publik dan diharapkan dapat menjadi pembelajaran bagi artis lainnya untuk lebih rendah hati dan menghargai orang lain.